Seruyan – Mendekati pelaksanaan pesta demokrasi, jajaran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan justru memberikan penilaian tersendiri bahwa demokrasi di Kabupaten Seruyan berjalan buruk.
Wakil Ketua I DPRD Seruyan H Bambang Yantoko mengatakan, buruknya demokrasi di wilayah setempat disebabkan terlalu banyak andil dari pihak-pihak yang memiliki kekuasaan untuk mencoba melakukan kontrol.
“Demokrasi itu merupakan suatu wadah di mana orang memiliki hak politik dan sebagainya. Akan tetapi, demokrasi di daerah kita justru berada di dalam kontrol,” katanya, Rabu (5/4/2023).
Dirinya berpendapat, salah satu contoh buruknya demokrasi tersebut yakni penunjukan Penanggung Jawab (Pj) Kepala Desa (Kades) yang tidak memiliki standar yang jelas, sehingga terkesan orang-orang pilihan saja.
“Berturut-turut, 67 desa di Bumi Gawi Hatantiring ini dipimpin oleh seseorang berstatus Pj. Inilah yang menjadi catatan seperti apa demokrasi di sini. Oleh karena itu, saya berharap kita dapat berpikir waras dalam kondisi demikian agar pemerintahan berjalan dengan efektif,” pungkasnya. (Red)
Pustakawan Indonesia berpartisipasi dalam 88th IFLA World Library and Information Congress 2023 di Rotterdam Belanda, Senin (21/8/2023). Delegasi Indonesia dipimpin Kepala Perpustakaan…
3 orang terduga digiring dan ditahan di Rutan Kelas II Kota Palangka Raya Kalteng Selasa 23 Januari 2024 PALALANGKA RAYA-Birenocaliskanew.com,…
Derektur Perumdam Tirta Barito Buntok, Sari Sahayanie BUNTOK-Borneocaliskanew.com, Derektur Perusahaan Umum Daerah (Perumdam) Tirta Barito Buntok Sari Sahayanie mengatakan, sebagai…
Anggota DPRD Barsel Zainal Abidin diduga menghebuskan napas di ruang sidang DPRD setempat. BUNTOK-Borenocaliskanew.com, Kabar duka menyelimuti lingkungan Dewan Perwakilan…
Rayuanto Dadi memasang maju adat dayak ketika prosesi pengangkatan dan penobatan PJ Bupati Barsel Deddy Winarwan sebagai warga kehormatan suku…