KUALA PEMBUANG – Kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan menyarankan kepada pemerintah daerah melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Seruyan agar memperhatikan masa Expired atau kadaluarsa obat-obatan sebelum melakukan pengadaan untuk Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di wilayah setempat.
Anggota DPRD Seruyan Masfuatun mengatakan, hal ini menindaklanjuti keluhan para tenaga medis yang ada di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di wilayah setempat terkait dengan banyaknya obat kadaluarsa menumpuk di gudang Puskemas. “Mereka meminta agar obat-obatan yang menumpuk digudang itu bisa diambil oleh Dinkes. Dan itu menumpuk karena masa kadaluarsa obat yang terlalu mepet,” katanya di Kuala Pembuang
Seiring dengan hal itu, dirinya menyarankan kepada Dinkes agar pada saat hendak melakukan pengadaan obat-obatan, jangan sampai masa kadaluarsa obat terlalu pendek. “Kami menyarankan agar masa kadaluarsa obatnya itu minimal satu tahun,” ujarnya. Dirinya sendiri tidak mengetahui secara pasti mengapa dan apa kendala perangkat daerah sehingga melakukan pengadaan obat yang terlalu mepet masa kadaluarsanya. “Kami tidak tahu apa kendalanya, hanya dinas terkait yang tahu. Tapi yang pasti, kami meminta agar hal ini bisa diperhatikan,” pungkasnya.(Red)
Pustakawan Indonesia berpartisipasi dalam 88th IFLA World Library and Information Congress 2023 di Rotterdam Belanda, Senin (21/8/2023). Delegasi Indonesia dipimpin Kepala Perpustakaan…
3 orang terduga digiring dan ditahan di Rutan Kelas II Kota Palangka Raya Kalteng Selasa 23 Januari 2024 PALALANGKA RAYA-Birenocaliskanew.com,…
KUALA PEMBUANG – Masih tingginya angka pengangguran di wilayah Kabupaten Seruyan, menjadi perhatian anggota DPRD setempat. Karena itu DPRD Seruyan…
Derektur Perumdam Tirta Barito Buntok, Sari Sahayanie BUNTOK-Borneocaliskanew.com, Derektur Perusahaan Umum Daerah (Perumdam) Tirta Barito Buntok Sari Sahayanie mengatakan, sebagai…
Anggota DPRD Barsel Zainal Abidin diduga menghebuskan napas di ruang sidang DPRD setempat. BUNTOK-Borenocaliskanew.com, Kabar duka menyelimuti lingkungan Dewan Perwakilan…