Aktifnya Labkesda Akan Memaksimalkan Pelayanan Kesehatan dan PAD Daerah

Pemkab Barsel menggelar rapat Koordinasi Pengoperasian Labkesda di Aula Dinas Kesehatan Rabu (05/06/2024).

BUNTOK-Borneocaliskanew.com, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Selatan (Barsel) menggelar Rapat koordinasi pengoperasionalkan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Dinas Kesehatan di daerah tersebut acara berlansung di Aula Dinas Kesehatan Jalan Pelita Raya Kelurahan Buntok kota, Rabu (05/06/2024).

Pj Bupati Barsel Deddy Winarwan, yang didampingi Sekda Eddy Purwanto, unsur Forkomfinda, dan sejumlah Kepala OPD lingkup Pemkab Barsel juga ikut menghadiri acara kegiatan rapat koordinasi pengoperasionalan Labkesda Dinas Kesehatan dimaksud.

Dikatakannya, gedung Labkesda Dinas Kesehatan ini terlihat cukup megah dan berdiri kokoh, namun demikian ada sedikit terkendala yakni keterbatasan Sumber Daya Manusia(SDM) dalam pengoperasian Labkesda.

“Keterbatasan SDM dalam menjalankan Labkesda, sebenarnya tidak menjadi alasan untuk  tidak bisa mengoperasikan Laboratrium Dinas Kesehatan ini, karena untuk tenaga teknis bisa diminta prioritas tenaga P3K kesehatan dibidang Laboratrium,” kata Deddy Winarwan.

Deddy Winarwan menyebutkan, nantinya kita usulkan dianggaran perubahan terkait alat-alat kesehatan yang masih kurang untuk menunjang pekerjaan di Labkesda ini, sehingga bisa bekerja lebih maksimal, pelayanan kesehatan meningkat Pendapatan Asli Daerah (PAD) juga meningkat.

“Untuk diketahui, pembangunan Labkesda Kabuapten Barsel ini sudah mendapatkan izin dari kementrian Kesehatan, demikian juga untuk operasionalnya yang lengkap dengan Sistem Operasional Prosedur (SOP) dan dilakukan juga dengan dukungan Anggaran,” terang Deddy Winarwan.

Ditempat yang sama Sekda Barse Eddy Purwanto  mengatakan, Pemkab Barsel akan mendukung dengan menambahan anggran kekurangan samai Alkes di Labkesda, hal tersebut dilakukan demi kelancaran pelayanan yang menjadi prioritas penting dan berkontribusi kepada Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Berdasarkan pertauran daerah (Perda) yang mana berbagai fasilitas yang disediakan oleh Pemkab Barsel, tentu ada yang digratiskan namun juga ada yang dipungut biaya, salah satu contoh cek darah dipungut biaya dan disetorkan dan masuk dalam kas daerah,” kata Edy Purwanto.

Ditempat yang sama, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Barsel Endang Sugiarti mengatakan, ucapan trima kasih kepada Pj Bupati Barsel selaku Pemerintah Daerah yang sudah membantu dalam mengaktifkan Labkesda Barsel.

“Kita berharap dengan diaktifkanya Labkesda ini maka pelayanan kesehatan masyarakat akan lebih maksimal, demikian juga pihaknya akan mempelajari pertauran maupun perundang-undang terkait dengan pemungutan retribusi dan regulasinya guna menunjang Pendapatan Asli Daerah (PAD),”tutup Endang Sugiarti.Bca/Bsl/Red-1.