Asisten II Setda Barsel, Rahmad Nuryadin,Membuka Kegaiatan Sertifikasi Kompetensi Kerja Konstruksi 7, di Aula Kantor Dinas PUPR setempat, Selasa (12/8/2025).
BUNTOK-Borneocalsikanew.com, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Selatan (Barsel) melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) menggelar kegiatan Sertifikasi Kompetensi Kerja Konstruksi Jenjang 7.
Kegiatan ini terselenggara atas kerja sama antara Dinas PUPR Kabupaten Barsel dan Dinas PUPR Provinsi Kalimantan Tengah, acara berlangsung di Aula Kantor Dinas PUPR setempat, Selasa (12/8/2025).
Kegaiatan sertifikasi resmi dibuka oleh Asisten II Setda Barsel, Rahmad Nuryadin, mewakili Bupati Eddy Raya Samsuri dan Wakil Bupati Khristianto Yudha.
Kegiatan ini dihadiri perwakilan Dinas PUPR Provinsi Kalteng, sejumlah kepala OPD lingkup Pemkab Barsel, camat, serta 55 peserta dari berbagai dinas, pihak swasta, dan kontraktor di wilayah DAS Barito, dan acara ditandai dengan penyerahan perlengkapan kerja kepada perwakilan peserta.
Rahmad Nuryadin mengatakann bahwa dasar hukum pelaksanaan kegiatan, anatara lain, Peraturan Pemerintah No.22/2020 yang diubah melalui Peraturan Pemerintah No.14/2021 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang No.02/ 2017 tentang Jasa Konstruksi, Pasal 8 ayat 1 menyebutkan bahwa salah satu kewenangan pemerintah daerah provinsi adalah menyelenggarakan pelatihan tenaga ahli konstruksi.
Sementara Pasal 9 ayat 1 menyatakan salah satu kewenangan pemerintah kabupaten/kota adalah menyelenggarakan pelatihan tenaga kerja terampil konstruksi, kerja sama antara Pemkab Barsel dan Pemprov Kalteng merupakan wujud nyata pelaksanaan Undang-Undang No.0 2/2017.
Rahmad juga mengutip Pasal 70 ayat 1 undang-undang tersebut yang menyebutkan setiap tenaga kerja konstruksi wajib memiliki sertifikat kompetensi kerja, dan pasal ini tidak diubah oleh Undang-Undang Cipta Kerja, sehingga aturan ini masih berlaku hingga saat ini.
Pemkab Barsel sangat menyambut baik langkah Dinas PUPR Barsel bersama Dinas PUPR Kalteng dalam membina tenaga kerja konstruksi di daerah, untuk itu Pemkab mendorong agar kegiatan pelatihan dan sertifikasi ini dapat dijadikan agenda rutin tahunan, sehingga seluruh tenaga kerja konstruksi di Kabupaten Barito Selatan memiliki sertifikat kompetensi kerja,” kata Rahmad Nuryadin.
Sementara itu, Kabid Bina Jasa Konstruksi PUPR Barsel, Hawinu, mewakili Kepala Dinas PUPR Ita Minarni selaku Ketua Panitia Pelaksana, menyampaikan bahwa kegiatan ini diikuti 55 peserta dari perwakilan swasta dan rekanan konstruksi.
Dikatakannya, sertifikasi ini mencakup bidang teknik jalan, teknik jembatan, teknik K3, teknik sumber daya air, dan teknik bangunan gedung, dan kegiatan berlangsung selama tiga hari, dan peserta yang lulus akan mendapatkan kualifikasi sebagai ahli muda di bidangnya.
“Kita berharap melalui kegiatan ini para peserta dapat meningkatkan kemampuan dan kualitas kerja di sektor jasa konstruksi pada masa mendatang,” tutup Hawinu.Bca/Re-1.
Pustakawan Indonesia berpartisipasi dalam 88th IFLA World Library and Information Congress 2023 di Rotterdam Belanda, Senin (21/8/2023). Delegasi Indonesia dipimpin Kepala Perpustakaan…
3 orang terduga digiring dan ditahan di Rutan Kelas II Kota Palangka Raya Kalteng Selasa 23 Januari 2024 PALALANGKA RAYA-Birenocaliskanew.com,…
KUALA PEMBUANG – Masih tingginya angka pengangguran di wilayah Kabupaten Seruyan, menjadi perhatian anggota DPRD setempat. Karena itu DPRD Seruyan…
Derektur Perumdam Tirta Barito Buntok, Sari Sahayanie BUNTOK-Borneocaliskanew.com, Derektur Perusahaan Umum Daerah (Perumdam) Tirta Barito Buntok Sari Sahayanie mengatakan, sebagai…
Anggota DPRD Barsel Zainal Abidin diduga menghebuskan napas di ruang sidang DPRD setempat. BUNTOK-Borenocaliskanew.com, Kabar duka menyelimuti lingkungan Dewan Perwakilan…