Pemkab Barsel Kembangkan Ternak Sapi Perah

Plt Kepala Dinas Peternakan Barsel Ida Safitri

BUNTOK- Borneocaliskanew.com, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Selatan (Barsel) dalam hal ini Dinas Peternakan Kabupaten Barsel akan mengembangkan peternakan sapi perah di Desa Ngurit Kacamatan Gunung Bintang Awai, hal tersebut dikatakan oleh Ida Safitri Plt. Kepala Dinas Perikanan diruang kerjanya, akhir pekan tadi.

Diakatakanya, dengenan memperhatikan ketahanan pangan yang sifatnya orgen,  dan ini merupakan gerakan Merah Putih yang merupakan program Presiden RI Prabowo Subianto.

“Pemerintah daerah akan menukung penuh program ini, untuk itu kita kemarin sudah ada rapat koordinasi dengan Dirjen PKH Kementerian Pertanian, dan akan mendatangkan investor untuk pengembangan sapi perah, yang lokasinya di Desa Ngurit  seluas kurang lebih 9.000 hektar,” kata Ida Safitri.

Kita berharap kehadiran investor ini merupakan langkah awal untuk mensejahterakan masyarakat dan ketersediaan susu sapi yang merupakan salah satu bagian item dari jenis ketahanan pangan di daerah, harapan lain adalah seiring dengan adanya peternakan tersebut maka ekonomi masyarakat akan lebih meningkat.

“Perkembangan ekonomi masyarakat tersebut, baik dari penyediaan pakannya dimana nanti di masyarakat siap menanam rumput pakan ternak dilahannya, dan mungkin luas lokasi penanaman ruput kurang lebih 10 hektar yang terbagi atas beberapa kelompok,” kata Ida Safitr.

Dikatakannya, Dinas Peternakan Barsel siap memfasilitasi terkait bantuan bibit rumput pakan ternak, dan hal tersebut  juga merupakan komitmen kita dengan Kementerian Pertanian.

Kalau Pengembangan sapi perah sudah direalisasikan, maka ini merupakan program strategis nasional dan juga didukung penuh oleh Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), untuk itu hendaknya Pemkab Barsel segera menggelar rapat koordinasi dengan pihak Kementan dan Dinas Tanaman Pangan Holtikultura Provinsi Kalteng, sesuai arahan Pj Bupati kemarin.

“Untuk mewujudkan pengembangan pertenakan sapi perah ini, maka dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan survei ke lokasi yang direncanakan yakni Desa Ngurit, kita cukup yakin dan optimis program bisa terlaksana pada tahun ini,” tutup Ida Safitri.Bca/Bsl/Red-1.